Monday, December 19, 2005

Konser Musik Underground part 1

Sabtu sore gw diajak temen buat nemenin dia ke acara konser HIV/AIDS. Jadi, begitu beres kerja gw langsung buru2 menuju ke tempat konser, tanpa tahu musik macam apa yang bakal disajikan di konser itu.

Ternyata, saudara-saudara, konsernya adalah konser musik underground! Hiyaaah...! Gw kan ga gitu suka ama musik jenis ini. Karena musiknya kenceeeng banget dan liriknya suka ga kedengeran. Jadi, gw suka ga ngeh mereka lagi meneriakkan apaan. Mau perdamaian dunia, kisah cinta, peperangan atau apa, semuanya sama. Sama-sama ga kedengeran.

Begitu masuk tempat konser, gw dan temen gw kehilangan fungsi penglihatan. Tempatnya gelap banget, bo! Dengan tertatih-tatih dan dua kali hampir terjerembab, kami berdua mencari tempat duduk. Setelah nyaris terjerembab yang kedua kalinya, tiba-tiba "triiing..." muncul ide brilian. HP gw kan terang benderang! Jadi, gw mengambil HP untuk menerangi jalan yang benar....(religius sekali ya). Tempat duduk pun ketemu.

Setelah duduk dengan rapi, gw menata tas (masukin HP dan mindahin dompet dari saku jaket ke tas) dan nemuin mimiate a.k.a earmuffs, oleh2 dari temen yang ada di Jepang. Lalu gw pasang mimiate ini ke kuping. Asiik...suara hingar bingar itu jadi berkurang. Tetep kedengeran keras sih, tapi cukuplah untuk menghindari severe hearing damage.

Berbekal lampu HP yang terang benderang dan mimiate biru bergambar Hello Kitty, konser musik underground pun jadi menyenangkan.

No comments: